Mediapribumi.id, Sumenep — Audiensi Gerakan Pemuda Nusantara (GPN) Jawa Timur, yang tidak di temui oleh Bupati Sumenep, H. Achmad Fauzi Wongsojudo, meninggalkan rasa kecewa.
Audensi tersebut digelar oleh GPN Jatim di kantor Bupati Sumenep, pada Selasa (30/04/2024).
Menurut Koordinator GPN Jatim, Moh Chairul Anam, bentuk kecewa yang dia ekspresikan dengan membentangkan poster yang bertuliskan gugatan di Kantor Pemkab Sumenep.
Padahal, kata dia, sebelum datang ke kantor Pemkab Sumenep, pihaknya sudah melayangkan surat kepada Bupati Sumenep.
“Apabila tidak ada iktikad baik dari Pemkab untuk berdialog dengan GPN JATIM, maka, kami akan segera melayangkan surat aksi untuk melakukan aksi di Pemkab Sumenep,” ujarnya.
Padahal, kata Anam, dalam audiensi tersebut dirinya akan menyampaikan membawa isu kerusakan lingkungan, yang membutuhkan kepedulian orang nomor satu di Sumenep.
“Kami dari gerakan pemuda Nusantara Jawa Timur, hanya ingin adu gagasan terkait ekologis yang ada di wilayah Sumenep, bersama Bupati Sumenep, kenyataannya, Bupati sendiri yang tidak welcome dengan para aktivis lingkungan hidup, entah ada apa dengan Bupati kita,” paparnya.
Sebagai informasi, bahwa saat melakukan audensi GPN Jatim tidak ditemui oleh siapapun.