Peristiwa

BEMSU Desak Polres Sumenep Usut Kasus Dugaan Pengeroyokan yang Viral di Media Sosial

Avatar
851
×

BEMSU Desak Polres Sumenep Usut Kasus Dugaan Pengeroyokan yang Viral di Media Sosial

Sebarkan artikel ini
BEMSU Desak Polres Sumenep Usut Kasus Dugaan Pengeroyokan yang Viral di Media Sosial
Koordinator BEMSU, Moh. Sauqi

Mediapribumi.id, Sumenep — Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Sumenep (BEMSU) merespon sebuah video berdurasi 16 detik yang beredar di media sosial. Video amatir itu, memperlihatkan aksi pengeroyokan oleh sekumpulan orang di Jl. Lingkar Barat, Desa Batuan.

Dalam video tersebut, aksi kekerasan dilakukan secara terang-terangan dan melibatkan sejumlah orang yang diduga kerap melakukan balap liar di kawasan tersebut.

Koordinator Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Sumenep (BEMSU), Moh. Sauqi menilai tindakan ini jelas melanggar hukum sesuai dengan Pasal 351 hingga Pasal 356 KUHP tentang penganiayaan.

“Atas peristiwa yang menjadi perhatian publik ini, kami mendesak agar aparat penegak hukum, khususnya Polres Sumenep segera mengusut tuntas kasus ini, menangkap para pelaku, dan memprosesnya sesuai aturan yang berlaku,” tegasnya. Jumat (06/12/2024).

Sauqi menambahkan, selain pengeroyokan, fenomena balap liar yang dilakukan oleh geng motor di berbagai lokasi akhir-akhir ini juga menjadi perhatian masyarakat. Aktivitas ilegal tersebut tidak hanya membahayakan nyawa pelaku, tetapi juga mengancam keselamatan pengguna jalan lainnya.

“Kami berharap pihak kepolisian segera menindak tegas aksi balap liar yang sering dilakukan oleh geng motor. Jangan sampai kejadian seperti ini terus berulang dan meresahkan masyarakat,” tambahnya.

Diharapkan, kasus pengeroyokan ini menjadi momentum bagi pihak berwenang untuk lebih serius dalam menertibkan geng motor yang kerap berbuat onar, baik melalui tindakan hukum maupun upaya preventif.

“Polisi diharapkan segera bertindak untuk memulihkan keamanan dan ketertiban di kawasan tersebut,” pintanya.

Sementara, Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti, bahwa pihaknya telah melakukan penyelidikan, termasuk menerjunkan tim.

“Proses. Saat ini Polres telah menugaskan tim untuk mengusut kasus ini, dan mengidentifikasi pelaku yang terlibat dalam video tersebut. Polres Sumenep berkomitmen memberikan tindakan tegas terhadap geng motor yang mengganggu keamanan masyarakat,” kata Widiarti, Jumat (6/12/2024).

Tidak hanya mengejar pelaku, pihaknya mengaku, akan meningkatkan patroli di area rawan, serta berkoordinasi dengan aparat desa untuk mencegah kejadian serupa. “Kami mengimbau masyarakat yang memiliki informasi tambahan terkait kejadian ini agar segera melapor. Dukungan dari masyarakat sangat penting dalam mempercepat penyelesaian kasus ini,” tuturnya.

Meski begitu, Polres Sumenep berjanji akan menertibkan kelompok-kelompok yang kerap melakukan tindakan kriminal seperti ini.

“Kami berkomitmen untuk menciptakan keamanan di Sumenep. Setiap pelaku kekerasan akan diproses sesuai hukum agar ada efek jera,” tegas Widiarti.

Google News

Respon (4)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Hari Santri