Mediapribumi.id, Sumenep — Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) UNIBA Madura Soroti Kalender Event Sumenep 2024, sekaligus menyodorkan kartu kuning kepada Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Sumenep. Senin (22/07/2024).
Hal tersebut disampaikan pada saat melakukan aksi demonstrasi di depan Kantor Disbudporapar oleh puluhan kader PMII.
“Kalender event perlu evaluasi karena tidak berangkat dari urgensi masyarakat dalam peningkatan ekonomi di Kabupaten Sumenep,” kata Deky Dwi Kurniawan, Koordinator Umum (Koordum) Aksi dalam orasinya.
Ia menilai, beberapa event terkesan dipaksakan hanya untuk memenuhi keberlangsungan kegiatan seremonial semata.
Seperti layangan putus yang seharusnya bisa digelar oleh OSIS SMA malah
diambil alih oleh Disbudporapar.
“Disbudporapar harus mempertimbangkan dan mengevaluasi berbagai event yang tidak seharusnya masuk Kalender Event, padahal, dirancang satu tahun sebelumnya dengan target yang bisa terpenuhi dan strategi yang bisa mencakup semua kalangan masyarakat,” tegasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Disbudporapar Sumenep, Mohammad Iksan, mengapresiasi kritik dan evaluasi yang disampaikan para mahasiswa tersebut.
Dirinya membuka ruang terhadap semua kritik untuk kebaikan, dan ia mengaku akan menindak lanjuti semua kritik dan masukan.
“Semua evaluasi untuk kebaikan saya terima dengan baik, kegiatan itu memang memerlukan perbaikan,” paparnya.
Iksan juga berharap semua pihak yang ada di Disbudporapar dapat mengambil pelajaran dari evaluasi dan masukan.
“Sehingga kami semua dapat melakukan perbaikan-perbaikan,” harapnya.
Respon (1)