Mediapribumi.id, Sumenep — Menyikapi keluhan masyarakat Pulau Sepanjang, Sapeken, terhadap KKKS MGA Utama Energi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep berjanji akan melayangkan surat kepada SKK Migas.
Hal itu diungkap oleh Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Sekretariat Daerah Kabupaten Sumenep, Dadang Dedy Iskandar, saat ditemui oleh media, di ruang kerjanya, Senin (24/06/2024).
Dadang mengaku, akan mendorong KKKS MGA Utama Energi agar segera menyelesaikan permasalahan yang terjadi saat ini.
Karena, kata dia, sinergitas antara pemerintah, investor Migas dan warga wilayah operasi harus terjalin dengan baik, dengan begitu prosesnya dapat berjalan dengan baik.
Pihaknya menilai, SKK Migas seharusnya mampu menyelesaikan permasalahan yang terjadi di pulau sepanjang, sehingga tidak timbul perasaan yang dianggap meresahkan masyarakat dan berpengaruh pada kelancaran operasi KKKS itu sendiri.
“Nanti, kami akan bersurat kepada SKK Migas, agar membantu kami untuk mengkomunikasikan permasalahannya. Sehingga sinergitas antara pemerintah, investor Migas dan masyarakat setempat tidak terkena dampak dari persoalan KKKS,” ujar Dadang.
Dirinya mengaku, Pemerintah tengah melakukan komunikasi dengan Humas MGA Utama Energi, agar hal tersebut disampaikan kepada pihak manajemen.
“Sudah komunikasi, dia akan menyampaikan ke pihak manajemen,” imbuhnya.
Disamping itu, Dadang berharap, masyarakat di wilayah kerja KKKS MGA Utama Energi harus benar-benar mendukung kegiatan yang dilakukan, sehingga bisa saling paham mengenai operasi Migas yang akan dilakukan.
Dengan demikian, kegiatan operasi Migas dapat berjalan dengan lancar. Dan tak membuat masyarakat merasa, bahwa KKKS MGA Utama Energi hanya mengeksploitasi hasil bumi, tanpa memperhatikan kondisi warga sekitar.
“Kami akan mengumpulkan semua informasi yang ada di lapangan, baik dari Humas MGA Utama Energi atau Pemerintah Kecamatan,” sambungnya.
Sehingga informasi yang didapatkan, bakal menjadi bahan untuk mencari solusi dalam menyelesaikan permasalahan yang terjadi di lapangan.
Atas persoalan tersebut, dirinya meminta agar masyarakat Desa Sepanjang tidak terprovokasi oleh oknum yang diduga ingin memanfaatkan situasi.
“Kalau ada informasi, disampaikan kepada pemerintah kecamatan, biar mereka nanti sampaikan kepada Pemkab,” pintanya.
Sebagai diinformasi, Gerakan Mahasiswa Sepanjang berencana akan menggelar audiensi dengan DPRD dan Pemkab Sumenep terkait operasi Migas KKKS MGA Utama Energi yang telah berjalan tanpa adanya sosialisasi.
Respon (1)