Mediapribumi.id, Sumenep — Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sumenep, Ahmad Zubaidi memaparkan pentingnya peran media massa dalam
penyampaian informasi teknis maupun strategis tentang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Hal itu diungkapkan dalam acara Sosialisasi Pengawasan Partisipatif bersama sejumlah insan media, dan launching pemetaan kerawanan pemilihan tahun 2024, di Asmi Hotel. Minggu (18/08/2024).
Zubaidi menilai, Bawaslu sebagai penyelenggara Pemilu atau Pilkada tentu tak mampu berjalan sendiri dalam melaksanakan setiap tugas pengawasan, oleh karena itu media juga telah dijadikan sebagai bagian pengawasan partisipatif dalam setiap tahapan pelaksanaan Pilkada.
“Sebagai penyelenggara, tentu kami tidak bisa berjalan sendiri. Kami membutuhkan media untuk menyukseskan dan melaksanakan tugas-tugas kami. Peran media kami kategorikan ada 2, yakni peran teknis maupun strategis,” kata Zubaidi.
Menurutnya, secara teknis, media massa memiliki peran untuk membantu Bawaslu dan KPU dalam menyampaikan atau mensosialisasikan seluruh tahapan Pemilu/Pilkada kepada masyarakat luas.
Sedangkan peran secara strategis, media juga mengemban peran penting dalam memberikan pendidikan politik baik di tahapan Pemilu/Pilkada mendatang.
Zubaidi menyadari, bahwa setiap lapisan masyarakat, memiliki andil yang sama dalam menentukan kemajuan demokrasi dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Maka dari itu, Zubaidi berharap sinergitas antara Bawaslu Sumenep dan insan media dapat terjalin dengan baik, agar tercipta Pilkada yang berintegritas dan berkualitas.
“Mari bersama-sama menyukseskan tujuan Pilkada, agar tercipta pemilihan yang berintegritas dan berkualitas. Karena dengan begitu, juga akan tercipta pemimpin seperti yang kita harapkan,” tukasnya.
