Mediapribumi.id, Sumenep — Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sumenep, Arif Susanto apresiasi dan tertarik dengan gerakan penanganan sampah di Pulau Sapeken.
Ia menilai, gerakan pemungutan sampah di Sapeken sanga luar biasa, karena dilakukan dari tingkat bawah.
Hal itu ia sampaikan, setelah melakukan asesment, sekaligus menghadiri launching unit pengelola sampah (UPS) yang dilaksanakan oleh PT Kangean Energy Indonesia (KEI) di pantai karangkongo, Sapeken, Sumenep.
“Di Sapeken ini sudah ada gerakan dari bawah persoalan sampah, jadi melihat itu, tentu ini sangat luar biasa bagi kami,” katanya.
Arif juga mengaku, dirinya sudah berkolaborasi dengan pengelola sampah di Sapeken agar bisa meminimalisir resiko atau dampak pada lingkungan sekitar tempat pembuangan akhir.
“Untuk meminimalisir resiko sampah itu, sementara ini akan kami serahkan zat kimia penghilang bau sampah dan penghilang lalat,” ujarnya. Rabu (13/3/2024).
Dirinya menggambarkan, meski Desa Sapeken Kecil, namun kebutuhan kendaraan pengangkut sampah masih terbilang kurang.
“Kemarin sudah dibantu KEI 1 unit kendaraan roda 3 pengangkut sampah, jadi total ada 4, saya senang juga melihatnya mas, meski masyarakat berbayar namun kendaraan pengangkut sampah masih belum bisa mengatasi, jadi ini atensi untuk kami dan akan dibahas dalam waktu dekat, karena ini baru awal maka hasil asesment akan saya presentasikan akan bisa segera dibantu,” ungkapnya.
Dalam penanganan sampah di Sapeken, Arif mengaku sudah melakukan kerjasama dengan PT KEI untuk bersama-sama mendorong Sapeken bebas sampah.
“Kami sudah kerjasama dengan KEI juga mas untuk bersama-sama mensupport agar sapeken bisa bebas sampah, dan kemarin sudah ada pihak ketiga, lembaga khusus yang didatangkan oleh KEI untuk mendampingi pengelolaan sampah di Sapeken,” jelasnya.
Sementara Kepala Desa Sapeken, Joni Junaidi semakin optimis dengan dukungan berbagai pihak atas upaya penanganan sampah yang ada di Desanya.
Joni melihat, segala bentuk sinergi dari berbagai pihak, maka spirit Bumdes selaku pengelola sampah beserta unit yang diresmikan akan maksimal.
“Saya meyakini mas, para pengelola sampah ini akan lebih giat dari sebelumnya, apalagi PT KEI dan DLH sudah optimis juga untuk mendorong sapeken bebas sampah. Semoga masyarakat ikut serta mendukung program ini, sebab dampaknya bisa dirasakan bersama,” tukasnya.