Berita

Achmad Fauzi Angkat Keberagaman Sumenep sebagai Modal Pembangunan Sosial

Avatar
669
×

Achmad Fauzi Angkat Keberagaman Sumenep sebagai Modal Pembangunan Sosial

Sebarkan artikel ini
Achmad Fauzi Angkat Keberagaman Sumenep sebagai Modal Pembangunan Sosial
Pasangan Faham saat melangsungkan debat publik ketiga, Pilkada Sumenep 2024

Mediapribumi.id, Sumenep -– Di tengah pluralitas budaya dan agama yang melekat di Kabupaten Sumenep, calon bupati nomor urut 02, Achmad Fauzi Wongsojudo melihat keberagaman sebagai kekuatan strategis dalam menciptakan pembangunan sosial yang inklusif. Komitmennya untuk menjaga harmoni umat beragama di wilayah ini menjadi salah satu prioritas utama dalam visinya.

Hal itu disampaikan dalam debat publik ketiga Pilkada Sumenep 2024 yang digelar di UNIBA Madura, Fauzi menekankan pentingnya toleransi sebagai dasar menjaga persatuan masyarakat. “Sumenep memiliki warisan toleransi yang luar biasa. Ini adalah modal besar yang harus terus kita rawat untuk menciptakan kehidupan yang aman dan damai,” ungkapnya. Rabu (20/11/2024).

Sebagai bentuk konkret, Fauzi mendorong penguatan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) untuk menjembatani komunikasi antar umat beragama. Forum ini tidak hanya menjadi ruang dialog, tetapi juga instrumen penting dalam mencegah potensi konflik berbasis perbedaan agama.

“FKUB kami aktifkan agar setiap umat beragama merasa dihargai dan memiliki tempat untuk menyuarakan aspirasinya. Ini adalah cara kita menjaga harmoni yang sudah diwariskan sejak ratusan tahun lalu,” ujar Fauzi.

Selain itu, Fauzi menginisiasi pelibatan seluruh komunitas keagamaan dalam festival budaya tahunan. Ia meyakini bahwa pendekatan budaya mampu mempererat hubungan antar kelompok. “Festival ini bukan hanya hiburan, tetapi juga ajang untuk saling mengenal dan menghormati, baik mayoritas maupun minoritas,” tambahnya.

Dengan menonjolkan nilai-nilai lokal seperti gotong royong dan saling menghormati, Fauzi percaya keberagaman di Sumenep akan semakin kokoh sebagai kekuatan utama masyarakat.

Keberhasilan menjaga harmoni di Sumenep tidak hanya penting bagi wilayah ini, tetapi juga menjadi contoh nasional. Fauzi optimistis, Sumenep dapat menjadi model bagi daerah lain dalam mengelola keberagaman sebagai aset sosial.

“Keberagaman bukanlah penghalang, tetapi jembatan menuju kesejahteraan bersama. Selama ini, Sumenep telah membuktikan bahwa perbedaan bisa hidup berdampingan secara damai,” tutupnya.

Komitmen Achmad Fauzi untuk merawat keberagaman ini memberikan harapan baru bagi masyarakat Sumenep, menjadikan toleransi dan harmoni sebagai fondasi kokoh pembangunan sosial ke depan.

Google News

Respon (2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Hari Santri