Kesehatan

Tahun 2025 Program UHC Tetap Berlaku di Sumenep, Layanan Kesehatan Gratis cukup pakai KTP

Avatar
974
×

Tahun 2025 Program UHC Tetap Berlaku di Sumenep, Layanan Kesehatan Gratis cukup pakai KTP

Sebarkan artikel ini
Program UHC Tetap Berlaku di Sumenep, Layanan Kesehatan Gratis cukup pakai KTP
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo.

Mediapribumi.id, Sumenep — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, lanjutkan program Universal Health Coverage (UHC), sebagai upaya pemerintah dalam memberikan akses layanan kesehatan gratis kepada masyarakat secara merata.

Melalui program ini, seluruh masyarakat Kabupaten Sumenep akan mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak tanpa perlu khawatir akan biaya pengobatan, karena seluruh biaya, mulai dari pemeriksaan hingga pengobatan ditanggung oleh pemerintah.

Untuk mendapatkan layanan ini, masyarakat cukup menunjukkan kartu identitas diri berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP) ataupun Kartu Keluarga (KK).

“UHC di Sumenep telah berjalan dengan baik dan diharapkan dapat terus memberikan manfaat maksimal bagi kesehatan masyarakat,” kata Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo. Senin (03/2/2025).

Pihaknya menilai, sejak diluncurkan, program ini telah memberikan dampak positif, termasuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan secara rutin. 

Diketahui, bahwa Pemkab Sumenep, telah memastikan berbagai fasilitas kesehatan, baik Puskesmas maupun rumah sakit, untuk program UHC tetap dilanjutkan.

“Dengan demikian, masyarakat dapat memperoleh layanan kesehatan yang cepat dan efektif,” ujarnya.

Bupati Fauzi mengimbau agar masyarakat terus memanfaatkan program ini sebaik-baiknya, dan mengikuti prosedur pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan.

Teranyar, Pemkab Sumenep, dibawah Kepemimpinan Achmad Fauzi Wongsojudo, semakin giat, mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat, dengan cara menyediakan penambahan keandaraan roda 4 dan roda 2.

“Ketika pelayanan kesehatan melaksanakan tugasnya secara baik, maka akan terus terbangun harmonisasi dengan masyarakat. Sehingga ikhtiar mendekatkan pelayanan kesehatan akan terus kami pantau,” pungkasnya.

Google News

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Hari Santri