Sumenep, mediapribumi.id — Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Universitas Bahauddin Mudhary (UNIBA) Madura secara resmi berstatus Definitif dan dilantik oleh Ketua Umum PC PMII Sumenep, pada Kamis 05/10/2023.
Ketua PK PMII UNIBA Madura, Faisol Ibnu Hajar mengutarakan kebahagiaannya karena berhasil membawa perubahan.
“Terimakasih kepada seluruh sahabat seperjuangan, jajaran pendiri PMII UNIBA Madura, Mabinkom PMII UNIBA Madura serta pihak lain yang tidak dapat sebut semuanya,” ucapnya.
Faisol menegaskan bahwa keberhasilan membawa perubahan di PMII UNIBA MAdura tidak terlepas dari kerja keras seluruh pihak melewati semua rintangan.
“Saya tegaskan dimimbar ini, siapapun orangnya apapun jabatannya, jika macam-macam terhadap PMII UNIBA Madura, akan kita lawan hingga titik darah penghabisan,” tegasnya dengan nada tinggi.
Anggota Majelis Pembina Komisariat (MABINKOM) PMII UNIBA Madura, Ahmad Zuhri memberikan apresiasi terhadap semangat seluruh elemen PMII UNIBA Madura untuk terus bergerak menjalankan aktivitas organisasi.
“Sejak tahun 2018, saya menyaksikan perjuangan sahabat-sahabat PMII untuk mendirikan Komisariat PMII UNIBA Madura hingga sekarang mencapai titik ini, dan saya harapkan terus maju kedepan,” ucapnya.
Ketum PC PMII Sumenep, Abdul Mahmud dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada PK PMII UNIBA Madura telah berhasil mencapai perubahan status menjadi definitif.
“Momentum ini adalah kebahagiaan kita semua serta sebuah penegasan bahwa PMII UNIBA Madura adalah salah satu bagian dari PMII secara umum yang akan bersama-sama bergerak menyongsong perubahan bangsa dimasa depan,” tukas Abdul.
Lebih lanjut, Abdul mengingatkan kepada seluruh pengurus dan kader PMII UNIBA Madura bahwa tugas selanjutnya lebih berat dari yang sudah dilalui yakni mempertahankan eksistensi kerja-kerja organisasi hingga waktu yang tidak ditentukan serta menyiapkan generasi unggul dengan kualitas mumpuni.
“Puncak tertinggi pengkaderan adalah manifestasi prinsip-prinsip ideologis dalam seluruh ruang dan waktu. Ruang-ruang profesional dan ruang-ruang politis kebangsaan harus diisi oleh kader PMII,” pungkasnya.