Mediapribumi.id, Sumenep – Relokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) yang mangkal di Jalan Trunojoyo, Desa Kolor, Kecamatan Kota Sumenep merupakan tindak lanjut dari Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Sumenep Nomor 11 Tahun 2018 tentang penataan dan pemberdayaan Pedagang Kali Lima (PKL).
Sesuai Perda tesebut, Jalan Trunojoyo termasuk kategori zona merah yang tidak boleh ditempati PKL karena merupakan jalan Nasional.
Sesui peraturan tersebut, para PKL yang mangkal di Jalan Trunojoyo dilakukan relokasi ke Taman Tajamara untuk diberikan fasilitasi yang aman dan nyaman oleh Pemerintah Kabupaten Sumenep, sebagaiamana diberitakan oleh Mediapribumi.id sebelumnya. Jumat (16/02/2024).
“Sebelumnya, kami melakukan pertimbangan dan mencari lokasi yang aman dan nyaman untuk para pelaku PKL, dan Taman Tajamara adalah tempat aman dan nyaman,” ucap Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopukmperindag), Chainur Rasyid, melalui saluran telepon, Senin (19/02/2024).
Upaya relokasi tersebut merupakan bagian dari dukungan Pemkab Sumenep terhadap pelaku usaha, karena PKL termasuk penguatan ekonomi.
Pemkab Sumenep juga menyediakan sarana dan prasarana yang masih kurang salah satunya yang sudah tersedia adalah listrik yang disediakan di tempat baru tersebut.
“Kami juga akan usulkan tenda, namun masih proses dan dilakukan bertahap,” terangnya.
Terkait keluhan salah satu pelaku PKL seperti dimuat sebelumnya terkait PKL yang berada di Jalan Diponegoro, Kadis yang akrab disapa Inong tersebut menerangkan, PKL yang berada di Jalan Diponegoro termasuk kategori zona kuning sebagaimana diatur oleh Perda tersebut, sehingga masih diperbolehkan untuk berjualan.
Ia juga menyampaikan, jika para PKL mempunyai aspirasi dapat disamapaikan kepada Ketua Paguyuban dan ditampung kemudian disampaikan kepada Diskopumkmperindag.
Inong juga berpesan kepada para PKL untuk melaksanakan aktivitas usaha dengan menjaga kebersihan, ketertiban, kenyamanan dan keamanan.
“Silahkan melanjutkan aktivitas usahanya, jaga ketertiban dan kebersihan,” pungkasnya.