Example floating
Example floating
Berita

Komisi III Akan Dorong Potensi Wisata Kepulauan bisa Dikelola Pemkab Sumenep

2619
×

Komisi III Akan Dorong Potensi Wisata Kepulauan bisa Dikelola Pemkab Sumenep

Sebarkan artikel ini
Komisi III Akan Dorong Potensi Wisata Kepulauan bisa Dikelola Pemkab Sumenep
Dulsiam dan Nur Hayat menerima naskah kesepakatan bersama organisasi mahasiswa kepulauan Sapeken, Kangean, dan Sapudi
Example 468x60

Mediapribumi.id, Sumenep — Komisi III DPRD Sumenep akan mendorong potensi wisata Kepulauan, supaya bisa dikelola oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep.

Hal itu diungkapan oleh H. Dulsiam, Ketua Komisi III DPRD Sumenep, saat menghadiri kegiatan temu akrab, yang digagas oleh Mahasiswa Kepulauan Sapeken Sumenep (HIMPASS) di Aula lantai 3, STKIP PGRI Sumenep. Minggu (19/5/2024).

Menurut H. Dulsiam, jika potensi wisata kepulauan dikelola oleh Pemkab Sumenep, maka jumlah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Sumemep akan bertambah.

“Agar bisa mendongkrak PAD Sumenep, khusus potensi sektor wisata, maka banyak sekali wisata di Kepulauan sapeken dan Kepulauan lainnya, nah potensi itu akan saya upayakan melalui peraturan daerah (Perda) pengelolaan wisata,” katanya.

Dulsiam menggambarkan, bahwa di kepulauan Sapeken, banyak potensi wisata yang layak untuk dikelola Pemkab Sumenep.

“Seperti pantai salam pulau saebus, kita akan dorong agar Pemkab Sumenep bisa ambil alih pengelolaannya. Ada juga turumbu karang di Pulau Saur, Sadulang dan pulau lainya, yang bisa menjadi bagian penting saat pantai salam dijadikan pintu awal wisata yang dikelola Pemkab. Saya yakin sekali wisata Kepulauan akan banyak diminati,” tuturnya.

Tak kalah pentinganya, kata Dulsiam, dengan keterlibatan Pemkab Sumenep untuk pembangunan wisata di Kepulauan, maka wisatawan asing akan mendekat ke pulau yang ada di Sapeken dan Kangean.

“Kalau Pemkab sudah terlibat membangun wisata disana, maka wisatawan di bali dan lombok akan pelan pelan berpaling ke Kepulauan Sapeken, yakni pantai salam. Kita harus optimis karena inilah bagian dari catatan penting, karena tahun 2025 sampai 2029 kita targetkan ada bandara di Pulau Kangean,” papar Dulsiam dihadapan Mahasiswa Kepulauan Sapeken, Kangean, dan Sapudi.

Example 300250 Google News
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *