Mediapribumi.id, Sumenep — Ketua tim pemenangan caleg Nihwan dapil 8 dari partai PKS, akhirnya laporkan Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Pagerungan Kecil.
Laporan ini merupakan buntut dari aksi demonstrasi masyarakat peduli demokrasi (MPD) pada Minggu (18/2/2024).
Laporan tertulis itu, diterima langsung salah satu komisioner Panwaslu Kecamatan Sapeken.
“Kami juga sudah sampaikan nota keberatan kepada PPK Sapeken, termasuk kami laporkan secara tertulis kepada Panwascam Sapeken, disertakan 2 alat bukti,” kata Deny Sabibi, Ketua tim pemenangan Caleg Nihwan. Kamis (29/2/2023).
Pihaknya mengatakan, dugaan kecurangan tersebut akan ia kawal sampai tingkat KPU dan Bawaslu Sumenep.
“Pokoknya akan kami kawal sampai KPU, Bawaslu bahkan Pusat, karena jelas ini bentuk kecurangan. Saya juga menduga, proses rekap PPK dan Panwaslu ada main mata,” ujarnya.
Menanggapi hal itu, ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Sapeken, Asir Hamdi menegaskan, surat yang dilayangkan oleh tim tersebut, sudah dibahas di forum rekap, namun perolehan normal dan tidak ada indikasi yang mengarah kepada keluhan masyarakat peduli demokrasi
“Semua sudah kami bahas melalui forum rekap, perolehan normal dan tidak ada indikasi sesuai keluhan masyarakat yang mengatasnamakan masyarakat peduli demokrasi,” terangnya.
Sementara ketua Panwaslu Kecamatan Sapeken saat dihubungi media ini, tidak merespon hal apapun.
Termasuk catatan konfirmasi yang kami kirim melalui pesan whatsApp.