Mediapribumi.id, Sumenep — Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Kapolres Sumenep, AKBP Henri Noveri Santoso, S.H., S.I.K., M.M., menegaskan komitmen Polri untuk menjaga netralitas dan integritas dalam pengamanan pesta demokrasi.
Hal ini disampaikannya dalam apel pagi yang dihadiri oleh Pejabat Utama (PJU) dan Aparatur Sipil Negara (ASN) Polres Sumenep. Senin (11/11/2024)
Dalam amanatnya, AKBP Henri meminta seluruh personel meningkatkan kedisiplinan dalam menjalankan tugas pengamanan, baik yang bersifat terbuka maupun tertutup.
“Saya ingin mengingatkan semua personel untuk senantiasa menjaga netralitas dan integritas sebagai anggota Polri, termasuk keluarga besar Polres Sumenep dan Bhayangkari,” ungkap AKBP Henri.
Ia juga menegaskan bahwa tindakan tegas akan diambil terhadap personel yang melanggar prinsip netralitas. Hal serupa berlaku bagi anggota Bhayangkari yang terlibat dalam kegiatan kampanye. Kapolres memastikan bahwa Polri akan menjamin netralitas seluruh personel dan keluarganya dalam mengamankan jalannya Pilkada di Kabupaten Sumenep.
“Mari bersama kita jaga stabilitas dan keamanan, sehingga Pilkada di Kabupaten Sumenep dapat berjalan dengan aman, sejuk, dan beradab,” tambahnya.
Lebih lanjut, AKBP Henri menghimbau para personel untuk mengimplementasikan ‘cooling system’ atau sistem pendingin. Sistem ini bertujuan untuk menyebarluaskan informasi yang positif dan relevan terkait keamanan serta ketertiban masyarakat, guna mencegah penyebaran hoaks, isu SARA, dan propaganda yang dapat merusak kerukunan masyarakat.
“Pesta demokrasi seharusnya menjadi ajang untuk mempererat silaturahmi dan persaudaraan. Hindari terprovokasi oleh isu-isu yang belum jelas kebenarannya,” tutur AKBP Henri dengan penekanan.
Dengan langkah-langkah ini, Kapolres berharap pelaksanaan Pilkada 2024 di Kabupaten Sumenep dapat berlangsung dengan aman, tertib, dan harmonis.
“Jika Anda ingin perubahan lebih lanjut atau gaya yang berbeda, silakan beri tahu,” tukasnya.
Respon (1)