Pendidikan

Dosen PBIO UMM Bagikan Tips Cerdas Penggunaan AI untuk Riset

Avatar
768
×

Dosen PBIO UMM Bagikan Tips Cerdas Penggunaan AI untuk Riset

Sebarkan artikel ini
Dosen PBIO UMM Bagikan Tips Cerdas Penggunaan AI untuk Riset
Dosen Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, bersama Dosen PBIO UMM setelah berkegiatan

Mediapribumi.id, Yogyakarta –– Kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) kini telah dimanfaatkan dalam berbagai bidang, termasuk dalam dunia akademik. Seiring dengan berkembangnya teknologi ini, berbagai platform AI muncul untuk membantu para dosen dalam merancang penelitian dan menulis artikel ilmiah.

Menyadari hal ini, Fakultas Psikologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta mengundang Ahmad Fauzi, selaku dosen Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Malang (PBIO UMM), sebagai narasumber dalam workshop bertajuk “Penulisan Artikel Ilmiah dan Strategi Publikasi di Jurnal Terindeks Scopus Berbantuan AI”.

Workshop yang diadakan pada Selasa, 18 Februari 2025 di Kampus 1B UAD ini, dihadiri oleh 43 dosen dari Program Studi S1, S2, dan S3 Psikologi UAD.

Dalam kesempatan tersebut, Ahmad Fauzi, menyampaikan dua materi utama, yaitu pemanfaatan AI untuk merancang ide dan desain penelitian berstandar jurnal bereputasi serta strategi penulisan artikel jurnal bereputasi dengan bantuan AI.

Selain memberikan pemaparan materi, beliau juga mempraktikkan penggunaan beberapa platform AI yang dapat langsung diikuti oleh peserta workshop.

“AI dapat menjadi alat yang sangat bermanfaat dalam penelitian dan publikasi ilmiah, namun penggunaannya harus tetap memperhatikan integritas akademik,” kata Ahmad Fauzi.

Ia menekankan, bahwa AI sebaiknya digunakan sebagai alat bantu dalam menghasilkan karya ilmiah, bukan sebagai aktor utama yang menyelesaikan artikel sepenuhnya. Menurutnya, meskipun AI dapat diperintahkan untuk melakukan banyak hal, peneliti tetap harus mempertahankan sikap ilmiah dan etika akademik.

Disamping itu, Ahmad Fauzi menjelaskan, bahwa mahasiswa kini memiliki akses mudah terhadap AI melalui smartphone mereka. Oleh karena itu, dosen perlu mengedukasi mahasiswa mengenai batasan, etika, serta kekurangan AI.

“Alih-alih melarang, dosen sebaiknya melibatkan AI dalam diskusi perkuliahan agar mahasiswa dapat memahami cara pemanfaatan yang bertanggung jawab,” jelasnya.

Workshop ini memberikan wawasan berharga bagi para peserta dalam memanfaatkan AI secara cerdas dan etis dalam penelitian serta publikasi ilmiah.

“Dengan semakin berkembangnya teknologi AI, pemahaman mengenai penggunaannya yang bijak dan sesuai etika akademik menjadi semakin penting bagi para akademisi,” tukasnya.

Google News

Respon (2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Hari Santri