Pendidikan

BPMI UMM Perkuat Penerapan Prinsip Manajemen Mutu Terpadu

Avatar
843
×

BPMI UMM Perkuat Penerapan Prinsip Manajemen Mutu Terpadu

Sebarkan artikel ini
BPMI UMM Perkuat Penerapan Prinsip Manajemen Mutu Terpadu
Sejumlah pejabat BPMI UMM saat melangsungkan disuksi prinsip manajemen mutu

Mediapribumi.id, Malang — Badan Penjaminan Mutu Internal Universitas Muhammadiyah Malang (BPMI UMM) terus memperkuat penerapan prinsip manajemen mutu terpadu dalam sistem pendidikan tinggi.

Hal itu dilakukan, dalam rangka meningkatkan komitmen terhadap kualitas, BPMI UMM menggelar diskusi bersama para Gugus Penjaminan Mutu Internal (GPMI) dari seluruh fakultas dan direktorat di ruang One Day Service Warek I UMM.

Diskusi ini dipimpin langsung oleh Kepala BPMI UMM, Prof. Dr. Ir. Jabal Tarik Ibrahim, M.Si, yang menyebutkan bahwa BPMI dan GPMI adalah “pejuang mutu” yang berperan penting dalam menjaga UMM tetap berada di jalur yang benar.

“Keduanya berjuang keras untuk memastikan bahwa UMM tetap mendapatkan kepercayaan dari masyarakat dan para pemangku kepentingan, khususnya orang tua, mahasiswa, dan pengguna lulusan,” ujar Prof. Jabal.

Ia menekankan bahwa akreditasi setiap periode menjadikan BPMI dan GPMI sebagai garda terdepan dalam penjaminan mutu, yang merupakan pekerjaan serius dan penuh dedikasi.

Dalam acara tersebut, Prof. Jabal menyoroti pentingnya kesiapan UMM dalam menghadapi penerapan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.

Menurutnya, pengawalan mutu pendidikan tinggi merupakan kewajiban yang tidak dapat ditawar lagi di tengah ketatnya persaingan antarperguruan tinggi.

Sementara, Sekretaris BPMI UMM, Dr. Ir. Samin, MT., IPM, menambahkan bahwa berbagai perguruan tinggi, baik negeri, Muhammadiyah, maupun swasta, telah mempercepat implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI).

“Kita tidak boleh lengah, namun kita tetap harus bangga karena SPMI UMM menjadi yang terbaik di LLDIKTI VII Jawa Timur,” ungkap Dr. Samin.

Selain paparan, diskusi juga berfokus pada penyamaan persepsi antara BPMI dan GPMI dalam mengawal agenda-agenda penjaminan mutu di UMM. Melalui konsistensi dan komitmen yang kuat, diharapkan, “Setiap GPMI dapat terus menjaga dan meningkatkan mutu pendidikan tinggi di Universitas Muhammadiyah Malang demi masa depan yang lebih baik,” tukasnya.

Google News

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Hari Santri