Berita

Begini Langkah Komisi IV DPRD Sumenep Perjuangkan Nasib Guru TK dan PAUD

Avatar
939
×

Begini Langkah Komisi IV DPRD Sumenep Perjuangkan Nasib Guru TK dan PAUD

Sebarkan artikel ini
Begini Langkah Komisi IV DPRD Sumenep Perjuangkan Nasib Guru TK dan PAUD
Mulyadi, Ketua Komisi IV DPRD Sumenep

Mediapribumi.id, Sumenep — Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep komitmen untuk memperjuangkan aspirasi Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTK) PGRI dan Himpunan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Usia Dini (Himpaudi) di Kabupaten Sumenep.

Diketahui, aspirasi itu berisi terkait perjuangan kesejahteraan guru TK dan PAUD, yang disampaikan dalam audiensi, di Graha Paripurna DPRD Sumenep pada Selasa (25/03/2025).

Ketua Komisi IV DPRD Sumenep, Mulyadi, mengapresiasi perjuangan para guru itu. Ia berkomitmen untuk memperjuangkan kesejahterannya.

“Kami sedang mencari format terbaik untuk menyelesaikan persoalan ini. Kami juga akan memanggil Dinas Pendidikan Sumenep,” tegasnya. Rabu (25/03/2025).

Senada dengan itu, anggota Komisi IV DPRD Sumenep, Syamsul Bahri menjelaskan, saat ini PAUD termasuk pendidikan nonformal, sehingga guru-gurunya tidak bisa mengikuti pengangkatan seperti ASN, PPPK atau Sertifikasi.

“Harapan kami, Pemerintah Daerah dapat memperhatikan kesejahteraan guru TK dan PAUD serta mendesak Pemerintah Pusat untuk segera menjadikan PAUD sebagai pendidikan formal,” jelasnya. Kamis (27/03/2025).

Ia menegaskan, akan menyampaikan aspirasi itu kepada Komisi 10 DPR RI dan Kementerian Pendidikan sebagai bentuk komitmen perjuangan terhadap nasib guru TK dan PAUD.

“Kami juga akan mendorong Pemerintah Pusat dan DPR RI untuk melakukan revisi Undang-Undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, salah satunya mengubah PAUD menjadi pendidikan formal,” tandasnya.

Ia juga berharap agar Pemerintah memperhatikan nasib para guru TK dan PAUD tersebut, yang notabenenya masih jauh dari sejahtera.

Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Hari Santri