Mediapribumi.id, Sumenep — Kapolres Sumenep, AKBP Henri Noveri Santoso, menunjukkan dukungannya terhadap seni dan keberagaman dengan membeli lukisan karya Misnayah, seorang pelukis penyandang disabilitas, seharga Rp2,5 juta.
Lukisan tersebut mengusung tema kebudayaan Sumenep, khususnya Topeng, sebagai simbol pentingnya menjaga dan melestarikan warisan budaya daerah.
AKBP Henri, mengaku tertarik, dengan karya penyandang disabilitas, dalam pameran lukisan Sumenep.
“Saya tertarik untuk membelinya karena ini adalah karya luar biasa dari seorang penyandang disabilitas,” kata AKBP Henri, kepada media, Jumat (7/2/2025).
Tak hanya memberikan apresiasi, Kapolres juga menyampaikan pesan inspiratif kepada para penyandang disabilitas agar tetap semangat dan terus berkarya.
“Jangan pernah menyerah untuk menghasilkan sesuatu yang terbaik,” imbuhnya.
Misnayah, sang pelukis, mengungkapkan kebahagiaannya, karena karyanya mendapat penghargaan dari Kapolres.
“Alhamdulillah, saya sangat bangga karena lukisan saya diapresiasi oleh Bapak Kapolres Sumenep,” ungkapnya dengan penuh syukur.
Lukisan tersebut, kata Misnayah, dibuat dengan penuh ketekunan selama satu bulan. Setiap sapuan kuasnya mencerminkan kecintaan mendalam terhadap budaya Sumenep.
“Satu bulan, Bapak,” jawabnya singkat saat ditanya soal proses pengerjaan lukisan.
Dukungan dari Kapolres, menjadi penyemangat bagi Misnayah dan para penyandang disabilitas lainnya untuk terus berkarya dan membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk meraih prestasi.
Respon (1)