Mediapribumi.id, Sumenep -– Dalam upaya membangun kesadaran generasi muda untuk memanfaatkan teknologi secara bijak, Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMP) Ilmu Komunikasi Universitas Annuqayah (UA) bersama Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Kabupaten Sumenep serta OSIS MA An Nusyur mengadakan Gerakan Literasi Digital.
Acara edukatif ini berlangsung di Auditorium MA An Nusyur, Aeng Panas, Kecamatan Paragaan, dan melibatkan ratusan siswa dari tingkat MA dan MTs. Kamis (05/12/2024).
Hadir dalam kegiatan ini, Kepala Madrasah MA An Nusyur, Rofi’ie, S.Ag., dan Koordinator Bidang TIK Dinas Kominfo Sumenep, Arif Santoso, S.T., yang hadir mewakili Kepala Dinas Kominfo.
Dalam sambutannya, Arif Santoso menyoroti pentingnya literasi digital sebagai modal utama menghadapi era teknologi.
“Generasi muda harus bijak menggunakan media sosial. Hindari judi online dan segala bentuk penyalahgunaan teknologi. Mari jadikan internet sebagai ruang yang bermanfaat untuk belajar dan berkarya,” pesannya.
Acara ini menghadirkan dua pemateri utama yang memberikan wawasan mendalam tentang dunia digital. Pemateri pertama, Jisniatul Hasanah, mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas Annuqayah, menjelaskan dampak positif dan negatif dari penggunaan internet. Ia menekankan pentingnya memanfaatkan media digital untuk edukasi dan kreativitas.
Pemateri kedua, Miftahol Anwar, M.I.Kom., Ketua Relawan TIK Kabupaten Sumenep sekaligus Pengasuh Pesantren Mahakarya Anak Bangsa, memberikan pemaparan inspiratif tentang peluang dan tantangan media sosial.
“Media sosial bukan hanya untuk hiburan. Dengan strategi yang tepat, ini bisa menjadi alat untuk membangun karier dan membuka peluang bisnis,” jelasnya.
Kepala Madrasah, Rofi’ie, S.Ag., mengapresiasi program ini sebagai langkah strategis dalam membentuk karakter siswa yang bertanggung jawab dalam penggunaan teknologi.
“Kegiatan ini sangat relevan dengan kebutuhan pendidikan saat ini. Semoga kegiatan serupa terus dilakukan untuk membangun generasi cerdas teknologi,” ungkapnya.
Para peserta pun menunjukkan antusiasme yang tinggi. Diskusi interaktif berlangsung dinamis, menunjukkan semangat mereka untuk memahami dan memanfaatkan teknologi secara positif.
Dengan suksesnya Gerakan Literasi Digital ini, diharapkan para pelajar di Sumenep mampu menjadi generasi yang tidak hanya cerdas dalam teknologi, tetapi juga inovatif dan bertanggung jawab dalam penggunaannya.