Mediapribumi.id, Sumenep — Minimnya pengetahuan masyarakat kepulauan tentang Anggaran Dana Desa (ADD), Himpunan Mahasiswa Kepulauan Sapeken (HIMPASS) gandeng Camat Sapeken berikan sosialisasi.
Sosialisasi tersebut diberikan melalui Forum Group Discussion (FGD) Anggaran Dana Desa (ADD) pengabdian HIMPASS ke-6 di Desa Sadulang.
Informasi yang diterima media ini, bahwa pelaksanaan FGD tersebut, merupakan upaya membantu Desa bersikap transparan dalam pengelolaan APBDes.
Saat kegiatan berlangsung, Camat Sapeken Aminollah didampingi Pj KepalanDesa (Kades) Sadulang Sapuli, mengupas tuntas regulasi ADD di tingkat Kecamatan.
Aminollah menegaskan, bahwa dirinya tidak ingin ketika ada Kades se-Kecamatan Sapeken kerja tanpa memperhatikan regulasi.
“Kades harus memenuhi tahapan dan regulasi penetapan ADD bahkan, saya selalu mewanti-wanti Kades agar tidak merubah yang telah termaktub berdasarkan hasil Musyawarah Desa (MUSDES) yang tertuang dalam APBDes,” katanya. Kamis (4/4/2024).
Disamping itu, Camat Amin juga mengapresiasi kegiatan HIMPASS mengabdi, yang rutin dilaksanakan.
Menurutnya, dalam pengabdian memang perlu ada mater khusus tentang ADD maupu DD supaya masyarakat paham.
“Kegiatan yang di selenggarakan ini sangatlah bagus, dan mudah-mudahan Himpass dapat membedah ADD dan DD yang ada di kecamatan sapeken ini, sehingga dalam pengelolaan Dana Desa tidak serta merta menjadi fitnah ditengah-tengah masyarakat,” tuturnya.
