Mediapribumi.id, Sumenep — Dalam rangka memaksimalkan penanggulangan dan penanganan bencana, Bada Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep akan membentuk Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB).
Kepala BPBD Sumenep, Ach. Laili Maulidy menjelaskan, FPRB ini nantinya akan dibentuk dengan unsur dari Desa Tanggap Bencana (Destana) yang sudah dibentuk sebelumnya.
“Rencananya akan dibentuk tahun kemarin. Namun, karena beberapa pertimbangan, akhirnya di undur,” jelasnya kepada mediapribumi.id. Rabu (16/07/2025).
Pembentukan FPRB tersebut akan dilakukan dalam beberapa waktu yang akan datang, karena masih menunggu tersedianya sarana dan prasarana untuk menunjang kinerja penanganan bencana.
“Sepertu senso pemotong kayu dan peralatan lainnya, sehingga kinerjanya nantinya semakin maksimal,” imbuhnya.
Karena sampai saat ini, ketika ada bencana alam semisal yang menyebabkan pohon tumbang masih menunggu dari Kabupaten untuk penanganannya.
“Itu disebabkan keterbatasan personial dan peralatan yang ada di BPBD Sumenep,” pungkasnya.