Mediapribumi.id, Sumenep — Pelaksanaan Analisa dan Evaluasi (Anev) Kamtibmas periode Juli hingga Agustus 2024, Polres Sumenep berlagsung di Pantai Lombang, Kecamatan Batang-Batang. Rabu (18/9/2024).
Acara Anev ini, dihadiri oleh para Pejabat Utama (PJU) Polres Sumenep dan Kapolsek jajaran, termasuk Kapolres AKBP Henri Noveri Santoso sebagai pemimpin kegiatan Anev.
AKBP Henri menyampaikan, evaluasi mengenai situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukum Polres Sumenep selama dua bulan terakhir, sangatlah penting.
Dia mengatakan, Anev juga mendorong peningkatan kinerja dalam menekan angka kriminalitas, terutama dalam pengungkapan kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang masih menjadi salah satu fokus utama kepolisian.
“Pengungkapan kasus curanmor masih menjadi prioritas kita. Saya berharap seluruh jajaran lebih aktif dalam menangani kasus ini. Bagi yang belum mencapai target, saya minta segera berbenah. Masyarakat membutuhkan kehadiran kita untuk memberikan rasa aman,” kata AKBP Henri Noveri dihadapan PJU dan Polsek Jajaran.
Guna menyikapi serius atas program tersebut, Kapolres AKBP Henri memberikan punishment kepada beberapa Kapolsek yang dianggap tidak berhasil mengungkap kasus curanmor di wilayahnya masing-masing.
Pihaknya menilai, langkah ini diambil sebagai bentuk komitmen Polres Sumenep dalam menjaga keamanan dan memberikan rasa aman kepada masyarakat.
“Kegiatan Anev ini, kami harapkan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan sinergi dan semangat dalam menjalankan tugas menjaga keamanan di wilayah Kabupaten Sumenep,” tandasnya.
