Mediapribumi.id, Sumenep — Di tengah semakin kompleksnya persoalan kesehatan mental masyarakat, muncul sosok inspiratif dari Kabupaten Sumenep yang mampu memadukan dakwah dan pelayanan kesehatan.
Ahmad Hudaifah, penyuluh agama islam yang juga konselor di Pusat Pelayanan Kesehatan Jiwa Terpadu (Pusyangatra) Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Sumenep gerakan dakwah berbasis kesehatan mental yang diberi nama Majelis Taklim Virtual (MTV) SpHeal Blessing Bagi Out Patient.
Program ini menyasar pasien rawat jalan di Rumah Sakit Islam (RSI) Garam Kalianget, dan secara mengejutkan mendapat respons luar biasa dari masyarakat. Tak sedikit yang kemudian meminta bimbingan rohani secara pribadi di kediaman masing-masing.
“Alhamdulillah, program MTV ini diterima dengan baik oleh masyarakat. Bahkan banyak yang mengundang saya secara pribadi ke rumah mereka untuk mendapatkan pendampingan spiritual,” ungkap Ahmad Hudaifah, pendakwah lulus Universitas Brawijaya Malang itu.
Gagasan ini pun mengundang apresiasi dari berbagai pihak, termasuk Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) dan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Cabang Sumenep.
“Langkah inovatif dari Ustadz Hudaifah sangat layak dijadikan contoh. Ini bukan hanya sekadar layanan rohani, tapi upaya holistik yang berdampak nyata bagi kesehatan pasien,” ungkap Ketua PPNI Sumenep, Baharudin Mutheri.
Gayung bersambut, Ketua IBI Sumenep, Hj. Firmawati Roxana, juga mengakui pentingnya pendekatan spiritual dalam proses persalinan. Menurutnya, ketenangan batin ibu hamil tak bisa didapat hanya melalui bimbingan medis.
“InsyaAllah kami akan mengadopsi pendekatan serupa. Setidaknya, kami akan memutarkan lantunan ayat suci Al-Qur’an saat proses persalinan untuk menciptakan suasana yang menenangkan,” jelas Firmawati. Selasa (20/5/2025).
Program MTV SpHeal Blessing membuktikan bahwa dakwah di era modern bisa menjangkau lebih luas dengan bantuan teknologi, tanpa terbatas ruang dan waktu.
“Inovasi ini membawa harapan baru bahwa pelayanan kesehatan masa kini dapat berpadu harmonis dengan pendekatan spiritual,” tukasnya.
