Example floating
Example floating
Pendidikan

Cegah Musibah di Sekolah, SMP MBS Jombang Dilatih Penanggulangan Kebakaran

1398
×

Cegah Musibah di Sekolah, SMP MBS Jombang Dilatih Penanggulangan Kebakaran

Sebarkan artikel ini
Cegah Musibah di Sekolah, SMP MBS Jombang Dilatih Penanggulangan Kebakaran
Suasana Guru simulasikan teknik pemadaman api

Mediapribumi.id, Jombang — Dalam rangka mengantisipasi situasi panik bencana kebakaran, Siswa dan Guru SMP Muhammadiyah Boarding School (MBS) Jombang ikuti simulasi penanggulangan kebakaran. Senin (4/3/2024).

Pihak SMP MBS menilai hal ini penting dilakukan, karena pelajar merupakan bagian dari rumah tangga yang harus dibekali sejak dini.

Kegiatan pelatihan dan simulasi penanggulangan kebakaran ini, dipandu langsung oleh Muhammad Sholeh selaku Petugas Pemadam Kebakaran Kecamatan Ngoro.

Saat pelatihan berlangsung, Sholeh menjelaskan pentingnya memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam mencegah terjadinya musibah kebakaran.

“Jika kita memiliki pengetahuan dan keterampilan yang baik tentang kebakaran, maka bisa mencegah terjadinya kebakaran. Ingat, yang paling penting saat terjadi kebakaran pastikan diri kita telah aman dan segera hubungi mobil Damkar. Jangan malah menyelamatkan harta benda dulu.” katanya menerangkan.

Dia juga mengingatkan, bahwa pentingnya sarana alat pemadam api di lingkungan Sekolah.

“Pastikan juga di setiap Sekolah dan rumah tersedia alat pemadam api ringan atau APAR. Taruh di tempat yang mudah terjangkau, dan kita harus bisa menggunakannya. APAR ini lebih mahal dari rumah saat terjadi kebakaran,” ujarnya.

Sementara An-Nu’man selaku kepala pondok MBS Jombang menyampaikan, melalui kegiatan yang diselenggarakan, dapat menambah wawasan dalam menghadapi musibah.

“Harapannya setelah adanya pelatihan dan simulasi ini, santriwan dan santriwati dapat menerapkan dengan baik, utamanya untuk keselamatan sendiri dan bisa ditularkan kepada keluarga,” tuturnya.

Ditempat yang sama, Imam Fauzi Rohman selaku Kepala SMP MBS Jombang juga menilai, kegiatan tersebut sangat penting, karena langkah edukasi penanggulangan musibah kebakaran.

“Kami merasa, giat ini sangat penting untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada santriwan dan santriwati. Dalam situasi darurat, pengetahuan tentang pemadam kebakaran sangat diperlukan, dan kami ingin santriwan dan santriwati kami siap jika menghadapi keadaan darurat seperti itu,” tukasnya.

Hari Santri Google News
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *